Router
Selasa, 28 September 2010
Pengenalan Perangkat Jaringan
Diposting oleh
Inspirasiku |
Label:
Networking
Bila Anda sudah mengenal sekilas tentang
beberapa peranti jaringan, seperti kartu Ethernet, hub, switch,
dan repeater, pada edisi kali ini Anda bisa menyimak
peranti-peranti jaringan lain yang tak kalah penting. Nah, biar lebih pede
saat membangun suatu jaringan, simak terus ulasan beberapa peranti
berikut ini.
Fungsi bridge mirip dengan
fungsi repeater, yaitu meneruskan kembali sinyal data yang
diterima dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Tetapi bridge memiliki
sedikit kelebihan dibanding repeater, yaitu mampu menyeleksi
sinyal data yang diterimanya berdasarkan alamat Ethernet yang terhubung
ke dalam jaringan serta mengatur jalur data untuk alamat tersebut. Bridge
memiliki kemampuan untuk “belajar” dari pengalaman, di mana ia
akan meneliti sinyal data dari setiap komputer dan kemudian membuat
sebuah tabel yang berisi alamat-alamat dari jaringan yang terhubung
dengannya. Dengan memonitor setiap alamat yang ada, ia akan menyampaikan
sinyal data sesuai dengan alamat yang dituju.
Router
Router adalah peralatan utama yang
digunakan dalam Wide Area Network (WAN). Informasi (paket data)
dapat diteruskan ke alamat-alamat yang berjauhan dan berbeda di network
yang berlainan. Hal ini dapat dilakukan oleh hub, bridge atau switch.
Pada router proses seleksi atau pe-roteran dilakukan dalam network layer
dan arsitektur jaringan computer. Artinya proses seleksi bukan pada
Ethernet address tapi pada lapisan yang lebih tinggi seperti internet
protocol address. Sebuah router fungsinya mirip dengan bridge,
yaitu meneruskan paket data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
Kelebihan router adalah kemampuannya menyeleksi data yang
diterima, kemudian memancarkannya ke alamat yang dituju dengan memilih
jalur yang terpendek yang ia ketahui. Dengan demikian, waktu pengiriman
paket data menjadi lebih kecil sehingga kecepatan transmisi data menjadi
lebih tinggi. Dalam jaringan dikenal istilah router buatan
pabrik dan PC router. Router buatan pabrik adalah
peranti yang dibuat khusus oleh industri hardware jaringan yang
fungsinya khusus sebagai router saja. Sementara PC router
adalah PC yang difungsikan sebagai sebuah router. Sebuah PC
router masih dapat melakukan fungsi lainnya, seperti sebagai workstation
atau server, serta menjalankan aplikasi lain selain berfungsi
sebagai router. Berbagai macam system operasi untuk server
seperti Windows 2000, Linux, UNIX, memiliki kemampuan untuk membuat PC
menjadi sebuah router. PC untuk router di dalamnya
memiliki minimal dua buah kartu Ethernet untuk meneruskan data dari satu
jaringan ke jaringan lainnya.
Singkatan dari modulatordemodulator.
Modem lazim digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer ke dalam
sebuah server dengan menggunakan jalur telepon sebagai sarana
berkomunikasi. Pada umumnya orang menggunakan modem untuk menghubungkan
komputernya ke jaringan yang lebih besar, yaitu Internet. Modem mengubah
sinyal data yang diterimanya menjadi sinyal listrik sehingga dapat
diteruskan melalui jaringan kabel telepon. Sinyal ini diterima oleh
modem di sisi lain kemudian diubah kembali menjadi sinyal data.
Kecepatan koneksi sebuah modem bervariasi tergantung dari jenis modem
yang digunakan. Saat ini kecepatan koneksi sebuah modem yang tertinggi
adalah 56 kilobit per detik (kbps). Tapi kecepatan koneksi modem
sebenarnya tergantung pada kualitas jaringan kabel telepon yang
digunakan. Bila jaringan kabel telepon menghasilkan derau yang terlalu
tinggi akibat buruknya kualitas kabel, maka sinyal data tidak dapat
dipancarkan dengan kecepatan maksimum karena modem harus memilah sinyal
data dengan sinyal derau.
Nama lainnya adalah kabel RJ-45. Kabel
UTP terdiri dari 4 pasang kabel tembaga yang terpuntir di dalam sebuah
selubung luar. Ada dua metode yang biasa digunakan untuk menghubungkan
computer menggunakan kabel ini: crossover dan straight.
Metode crossover digunakan bila hanya dua buah komputer yang
akan dihubungkan, sementara metode straight digunakan bila
computer dihubungkan ke jaringan menggunakan hub atau switch.
Kabel UTP banyak digunakan untuk jaringan dengan topologi bintang.
Kabel ini banyak digunakan pada jaringan di kantor karena harganya murah
serta pemasangannya pun sangat mudah. kabel tersendiri ada berbagai
macam dan salah satunya adalah kabel BNC, kabel yang ini memiliki nama
lain, RG-58. Bentuknya mirip dengan kabel antenna televisi, yaitu
terdiri atas sebuah kabel utama yang dibungkus selubung plastic yang
dikelilingi oleh kabel serabut. Kabel jenis ini banyak ditemukan pada
jaringan dengan topologi bus. Kelebihan kabel BNC dibanding UTP
adalah lebih tahan gangguan serta memiliki hambatan yang kecil,
sehingga cocok dipakai untuk menghubungkan dua buah jaringan pada jarak
yang berjauhan. Selain itu, kabel BNC dapat digunakan untuk mengirimkan
sinyal selain sinyal data, misalnya sinyal gambar dan suara. Kabel BNC
banyak digunakan oleh penyedia jasa televisi kabel serta Internet karena
sinyal-sinyal di dalamnya dapat dipisahkan menggunakan peranti khusus
yaitu decoder untuk sinyal televisi dan modem kabel untuk
memisahkan sinyal data dari Internet. Sudah mengerti sedikit tentang
peranti-peranti yang dibutuhkan untuk membuat sebuah jaringan?
Penjelasan di atas merupakan garis besar dari fungsi-fungsi peranti yang
biasa dipakai dalam sebuah jaringan. Untuk minggu depan, kita akan coba
membahas bagaimana membuat sebuah jaringan kecil untuk dipakai di
rumah.
Atau biasa disebut Network
Interface Card (NIC). Pertama kali dikembangkan di
laboratorium Xerox Palo Alto Research Center di California.
Kartu Ethernet lazim digunakan sebagai sarana menerima
dan mengirimkan data melalui kabel jaringan. Biasanya kartu
Ethernet diletakkan pada slot ISA atau bus PCI di
komputer. Kartu Ethernet datang dalam dua jenis yaitu
yang memiliki kecepatan 10 megabit per detik (Mbps)
dan 100Mbps. Ada juga yang memiliki kemampuan otomatis
untuk bekerja pada kecepatan 10 atau 100Mbps. Sebuah
kartu Ethernet memiliki alamat khusus yang spesifik disebut
sebagai Ethernet address atau MAC address. Alamat ini
adalah berupa kode hexa 48-bit, dan di dunia ini
tidak ada kartu Ethernet yang memiliki alamat yang
sama. Bila sebuah computer hendak berkomunikasi dengan komputer
lainnya maka ia akan memancarkan sinyal untuk mencari
alamat kartu Ethernet yang dituju. Bila alamat tersebut telah
ditemukan, maka ia kemudian dapat melakukan komunikasi
antar dua kartu Ethernet. Bila kartu yang dituju ternyata
tengah menangani komunikasi dengan kartu Ethernet
lainnya maka terjadi tabrakan data alias collision. Keduanya
kemudian akan berhenti memancarkan sinyal, kemudian menunggu
untuk kembali memancarkan sinyal dalam waktu yang
acak sehingga kemudian dapat berkomunikasi kembali.
Hub atau konsentrator memiliki
fungsi sebagai polisi lalu lintas dalam sebuah jaringan. Hub
biasanya digunakan pada jaringan yang memiliki topologi bintang. Hub
menyaring data yang lewat pada sebuah jaringan dan kemudian
meneruskannya ke kartu Ethernet sesuai dengan alamat yang dituju. Dengan
menggunakan hub, kemungkinan tabrakan data diperkecil,
sehingga kecepatan koneksi antarkomputer menjadi lebih cepat. Jenis hub
dibedakan atas kemampuannya menangani kecepatan koneksi dalam jaringan,
yaitu 10Mbps, 100Mbps, dan 10/100Mbps. Fungsi switch sebenarnya
sama dengan hub. Kelebihan switch dibandingkan hub
adalah kemampuannya memberikan jalur tersendiri terhadap sinyal
data yang keluar-masuk antara komputer yang saling berhubungan. Dengan
demikian, bandwidth yang ada dapat digunakan sepenuhnya.
Sementara pada hub, bandwidth yang ada digunakan
secara bersamaan atau setiap komputer yang berkomunikasi saling berbagi
pakai bandwidth tersebut. Dengan menggunakan switch,
kecepatan koneksi antarkomputer dalam jaringan menjadi lebih cepat,
karena memiliki bandwith yang sama tinggi.
Seperti namanya fungsi utama peranti
ini adalah untuk mengulangi kembali sinyal yang diterimanya. Sinyal data
yang diterima pada satu segmen LAN diperkuat kemudian dipancarkan
kembali ke segmen berikutnya dengan kekuatan yang sama dengan sinyal
aslinya. Repeater digunakan untuk memperpanjang jarak antara
jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai sarana berkomunikasi.
Adanya hambatan listrik pada kabel, maka sinyal data pada jarak tertentu
menjadi lemah, bahkan hilang untuk jarak yang melebihi kemampuan
pengiriman data. Untuk itu, pada jaringan komputer yang memiliki jarak
yang jauh, diletakkan sebuah repeater untuk memperkuat sinyal
data tersebut.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat
sekalian..
0 komentar:
Posting Komentar